Monday, January 02, 2006

Mengakhiri dengan senyuman...

Ku akhiri cerita ini dengan manis, sebelum adanya dendam, luka atau saling menyakiti satu sama lainya. Dan yup...butuh keberanian...butuh kekerasan hati untuk mengakhirinya.

Dan mungkin ada ganjalan hati, ada banyak pertanyaan apakah ini benar atau tidak. Namun terlepas dari itu, salah atau benar..i'll take the risk. Dan ketakutan rasa sepi dan sedih yang segera mendera...rasa akan kehilangan.
Aku tau...dan aku merasakan...apa arti sebuah kehilangan. Dan ini tidak-lah mudah....namun aku harus mengakhirinya, di saat semua masih tertata rapih..di saat sebelum chaos menghantam luka ini. Dan aku aku di mana aku harus mulai menghentikan langkahku...mulai meniti kembali ke setapak kecil langkah-ku sendiri...tanpa dirinya.
Aku terluka (mungkin juga ia merasakan hal yang sama), namun bukan tidak mungkin untuk meperbaikinya, namun terfokus pada apa yang tengah kita rajut...apa yang sedang kita pintal...apakah harus menunggu hingga pintalan itu menjadi kusut?? apakah harus menunggu rajutan itu salah pada tempatnya dan hanya nampak semburat-murat rasa amarah??? Bukannn...bukannn itu...karena aku tahu, hal ini tak bisa di pertahankan lagi....karena aku tak mau melihat kekusutan pintalan itu terjadi. Dan memang aku egois...aku memang penakut...namun mohon, aku tak bisa berpijak pada dasar yang sudah tidak aku percyai lagi...menjejakan kaki pada tanah yang akan membuatku limbung dan terjatuh ke dalam lobang-lobang yang berisikan remah-remah kehancuran diri...maafkan ke egoisan-ku.
Mungkin kini saatnya untuk menepi sesaat...beristirahat sejenak...menikmati keindahan hidup yang dulu sempat tak terhiraukan....sebelum kembali melangkah dengan penuh kedamaian.
Biarkan aku mengakhiri ini dengan senyuman...
Malam tahun baru 2006

1 comments:

Anonymous said...

seseorang tengah menunggu kamu di ujung jalan

semoga cinta yang dia miliki cukup memberi kekuatan dan kesabaran di dalam penantiannya

kita tidak pernah tau apakah cinta sejati itu ada, namun cinta yang ada dalam genggamannya adalah semua yang dia punya ... dan seluruhnya hanya untuk kamu

hidup hanya sekali, kita tidak pernah tau apa yang akan terjadi tahun depan, bulan depan, minggu depan, esok hari ... bahkan sedetik yang akan datang

raih apa yang ada dihadapanmu .. selagi masih ada waktu. jangan lepaskan dari genggamanmu

dia menunggumu di ujung sana, berharap kamu sudi meraih cinta dalam genggamannya, karena hanya itu yang dia punya

Baca tulisan cinta berikutnya :



Widget by Hoctro
ditambahkan oleh koeaing!

Sapa Cinta


View My Stats

Gulungan film Favorit Rudy

Sabar lagi loading...
Sabar lagi loading...

Tak temukan cinta disini ? Kenapa tidak mencoba mesin cinta yang ini :

Google